Tentara yang belum diketahui namanya itu diculik saat terjadi baku tembak sengit dengan Taliban pada Ahad malam di daerah Babaji selatan Helmand, Afghanistan.
"Seorang anggota Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) telah hilang saat bertugas, keberadaannya tidak diketahui, di Afghanistan selatan," lapor ISAF dalam sebuah pernyataan, ditambahkan bahwa saat ini masih dilakukan pencarian besar-besaran.
Menurut statemen jurubicara Taliban, mereka telah menangkap tentara Inggris tersebut pada hari Ahad dan membunuhnya di daerah Babaji, Helmand.
"Tentara itu ditangkap kemarin malam dalam baku tembak. Ketika pertempuran semakin sengit kami tidak bisa menahannya lebih lama, sehingga kami harus membunuhnya," kata Qari Muhammad Yousuf, juru bicara Taliban melalui sambungan telepon.
Namun, ISAF tidak mempercayai klaim dari Taliban tersebut, dan juru bicara ISAF tidak mau memberi komentar.
Sebagian besar pasukan Amerika dan Inggris ditempatkan di Afghanistan selatan yang paling bergejolak. Namun, tentara dari beberapa negara Barat lain juga ditempatkan di bagian selatan, namun tidak sebanyak pasukan Amerika dan Inggris.
Sebelumnya, seperti yang diyakini pihak Barat, seorang tentara asing yang bertugas di Afghanistan juga telah diculik dan hingga sekarang belum ditemukan. (Muslimdaily)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar