Selamat Datang di Website Kami Info Jihad Internasinal

Donasi Untuk Keluarga Mujahid

Rabu, 22 Agustus 2012

Pembalasan atas pembantaian warga muslim di Turaimisah, mujahidin Jabhah Nushrah lakukan operasi bom syahid skala besar yang menewaskan 400 anggota milisi Syiah Shabihah

Pembalasan atas pembantaian warga muslim di Turaimisah, mujahidin Jabhah Nushrah lakukan operasi bom syahid skala besar yang menewaskan 400 anggota milisi Syiah Shabihah

Muhib Al-Majdi

Kamis, 23 Agustus 2012 11:03:07

HAMAH (Arrahmah.com) â€" Kebiadaban militer rezim Suriah dan kroninya, milisi Syiah Shabihah, sudah menjadi pemandangan sehari-hari di Suriah. Salah satu kebiadaban itu adalah kejahatan pembantaian terhadap lebih dari 300 warga muslim sunni di masjid jami' desa Turaimisah, pinggiran propinsi Hamah pada Kamis (12/7/2012).

Jabhah Nushrah sebagai nama publik mujahidin Al-Qaeda Suriah tidak membiarkan nyawa kaum muslimin Hamah melayang begitu saja. Pada tanggal 17 Agustus 2012 bertepatan dengan 29 Ramadhan 1433 H, mujahidin Jabhah Nusrah membalas pembantaian di Turaimisah dengan serangan bom syahid dalam skala besar terhadap markas milisi Syiah Shabihah di Haudh Ashi, Bait Yashut, propinsi Hamah. Operasi itu menewaskan 400an anggota milisi Syiah Shabihah. Allahu Akbar wal hamdulillah. Berikut pernyataan resmi Jabhah Nushrah tentang operasi tersebut.

Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

 

Jabhah Nushrah â€" Penjelasan no. 54

Operasi heroik bom syahid terhadap pusat perkumpulan terbesar milisi Shabihah Nushairiyah di markas besar Haudh Ashi, sebagai pembalasan atas pembantaian Turaimisah

Foto pengeboman markas tempat berkumpul lebih dari 400 anggota milisi Shabihah (sebagai pembalasan atas pembantaian Turaimisah)

Segala puji bagi Allah Yang memuliakan orang-orang beriman dan menghinakan orang-orang kafir. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada sang rasul yang terpercaya, nabi yang membawa kasih sayang dan nabi yang memimpin peperangan, Muhammad SAW, keluarganya dan seluruh sahabatnya. Amma bakdu.

Pada jam 06.40 waktu pagi hari Jum'at 29 Ramadhan bertepatan dengan tanggal 17 Agustus 2012 M, dengan pertolongan Allah semata telah sukses dilaksanakan sebuah operasi yang menargetkan markas perkumpulan terbesar milisi Shabihah Nushairiyah di propinsi Hamah, yaitu markas besar Haudh Ashi pada awal jalan raya wilayah Bait Yashut, perempatan desa Nushairiyah Salhab.

Pada hari-hari biasa, gedung itu merupakan markas operasi tempat berkumpulnya 400 sampai 600 anggota milisi Shabihah. Dari markas komando itulah, anggota milisi Shabihah dibagi-bagi dan dikirim dalam penyerangan ke wilayah-wilayah ahlus sunnah. Operasi serangan itu dilakukan dengan sukses menggunakan sebuah truk penuh bahan peledak yang disetir oleh sang pahlawan al-akh al-istisyhadi Abu Ali Al-Hamawi, semoga Allah menerimanya, sebagai pembalasan atas pembantaian di Turaimisah secara khusus dan pembantaian terhadap keluarga kita ahlus sunnah di Suriah secara umum.

Sebagai bentuk keimanan dan penyerahan diri kami sepenuhnya kepada perintah Allah Ta'ala,  kami menegaskan bahwa kami akan senantiasa melanjutkan perjuangan kami untuk memukul mundur musuh-musuh agama Allah, bagaimanapun kondisinya dan seberapapun sulitnya rintangan. Semata-mata demi meninggikan kalimat Allah, menolong agama-Nya dan membela kaum wanita, anak-anak dan orang-orang yang tertindas.


Foto besarnya kobaran api menunjukkan dahsyatnya ledakan bom myang me dkan serangan 2ropinsi Damaskus.

Allah Maha Kuasa terhadap keputusan-Nya, akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

Jabhah Nushrah li-Ahli Syam

Dari mujahidin Syam di medan jihad

Bagian Media

Janganlah Anda melupakan kami dalam doa Anda

Segala puji bagi Allah Rabb seluruh alam

2 Syawwal 1433 H â€" 20 Agustus 2012 M

(muhib almajdi/arrahmah.com)

Baca Juga:
  • Putera Amir mujahidin Chechnya syahid (insya Allah) dalam pertempuran di Suriah
  • Pasukan rezim Suriah tarik pasukan dari perbatasan Irak
  • Rusia peringatkan Barat mengenai Suriah setelah Obama mengancam
Sumber : Arrahmah.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar