Kelompok Al Qaeda di Maghreb Islam Afrika Utara telah mengancam akan menyerang pertandingan Piala Dunia musim panas ini di Afrika Selatan.
"Sangat menakjubkan jika pertandingan Amerika Serikat vs Inggris disiarkan secara langsung di stadion yang penuh sesak dengan penonton dan bunyi ledakan bergemuruh, seluruh stadion terbalik dan mayat bergelimgpangan puluhan dan ratusan, Insya Allah, "isi pernyataan kelompok tersebut seperti yang diterbitkan dalam edisi terbaru majalah online Jihad Mushtaqun LEL Jannah (Kerinduan ke Surga).
Pernyataan tersebut juga menyoroti aksi baru-baru seperti bom Desember lalu yang menewaskan tujuh karyawan CIA dan agen Yordania di pangkalan di Afghanistan Timur dan upaya pengeboman Hari Natal yang mengakibatkan penangkapan Umar Farouk Abdulmutallab pemuda Nigeria.
"Al-Qaeda, telah berhasil menyusupkan 50 gram bahan peledak ke pesawat Detroit, setelah berhasil melewati puluhan petugas keamanan AS, Al Qaeda melalui saudara as syahid Abul Kheir (Abdullah Asiri) berhasil masuk ke dalam istana Muhammad bin Nayef, Al Qaeda telah menghina aparat intelijen terbesar di dunia melalui operasi Mujahid Abu Dujana al-Khorassani (Humam al-Balawi), yang menghancurkan kebanggaan CIA dan intelijen Yordania, "kata pernyataan itu. "Al-Qaeda akan terus berada dalam permainan, Insya Allah."
Selain AS dan tim Inggris, tim yang mewakili Perancis, Jerman dan Italia juga berada dalam daftar kelompok sasaran.
"Semua negara-negara merupakan bagian dari kampanye Zionis-Tentara Salib terhadap Islam," kata pernyataan itu.
Al Qaida Islamic Maghreb atau AQIM ini mengatakan mereka akan menggunakan beberapa ledakan tidak terdeteksi yang akan mampu melewati pos-pos pemeriksaan keamanan di stadion. Pernyataan itu tampaknya tantangan langsung kepada presiden FIFA Joseph Blatter.
"Semua alat pemeriksaan keamanan dan mesin sinar-X yang akan dikirim Amerika setelah membaca pernyataan ini tidak akan mampu mendeteksi bagaimana bahan peledak kami berhasil masuk ke stadion dan karena alasan sederhana bahwa kami akan mengumumkan pada waktunya," lanjut pernyataan tersebut. "Jadi, apakah anda sudah mempersiapkan untuk acara ini sedari awal, Mr Blatter?"
Nampaknya gelaran Piala Dunia tahun ini di Afrika Selatan akan sangat berbahaya, dan mungkinkah Al Qaida Islamic Maghreb mewujudkan gertakan mereka?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar