Haniya mengatakan selama pertemuan dengan wartawan dan jurnalis internasional di kantornya di kota Gaza pada Senin sore, "Jika berita ini benar, maka kami menganggap ini sebagai kelanjutan kebijakan Amerika yang didasarkan pada penindasan dan pertumpahan darah di dunia muslim dan Arab," cetus Ismail Haniya,
Dalam pidatonya di depan wartawan, Haniya menyatakan berkabung dan duka yang mendalam atas syahidnya, Sheikh Usamah Bin Laden. Haniya menyebut Usamah sebagai pejuang suci Arab.
Haniya menyatakan kutukan keras atas pembunuhan terhadap seorang Mujahid Muslim tersebut. Haniya juga berdoa kepada Allah agar Usamah diampuni segala kesalahan dan dosanya dan bisa diterima sebagai seorang syuhada'.
"Kami mengutuk pembunuhan pejuang suci Arab tersebut," tegasnya. (Muslimdaily)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar