Selamat Datang di Website Kami Info Jihad Internasinal

Donasi Untuk Keluarga Mujahid

Sabtu, 19 Februari 2011

Dari Rutan Mabes Polri, Ustadz Abu Bicara Soal Ahmadiyah, Pembubaran Ormas Islam dan Daulah Islamiyah

(Info Jihad Internasional)_Hari Selasa 15 Februari 2011 MuslimDaily berkesempatan mengunjungi ustadz Abu Bakar Ba'asyir di rutan Mabes Polri. Karena hari itu tanggal merah (Maulid Nabi) maka tidak banyak tamu yang membezuk, kecuali rombongan mahasiswi dari UIN Syarif Hidayatullah yang datang dari ba'da Dhuhur hingga pukul 13.00 WIB. Alhamdulillah MuslimDaily bisa bertemu dengan ustadz Abu dari pukul 13.00 hingga pukul 14.00, waktu yang cukup untuk wawancara.

Ditemani oleh istri tercinta, Aisyah Baraja, ustadz Abu yang siang itu mengenakan jubah dan peci putih sedang menyiapkan materi eksepsi untuk persidangan tanggal 24 Februari 2011. Eksepsi dari ustadz Abu ini berisi Tadzkiroh (Nasihat dan Peringatan) yang akan beliau bacakan didepan hakim, jaksa dan media lokal maupun internasional, saat itu akan menjadi moment yang tepat memberikan "pencerahan" kepada khalayak mengenai pemikiran ustadz Abu.

Mukadimah dari tadzkiroh ustadz Abu berisi mengenai masalah "Aceh", bagian kedua berisi pembelaan dan ketiga berisi penutup. Tadzkiroh ini nantinya akan berisi sekitar 50 halaman.

Pembubaran Ormas

Ustadz Abu juga berbicara masalah isu pembubaran ormas "anarkis" yang belakangan mulai lagi menjadi topik media. "Tertuduh" utama dalam isu pembubaran ormas kali ini lagi-lagi adalah ormas FPI, menanggapi hal tersebut ustadz Abu berujar "Kita harus berbalik, SBY suruh turun, kalau kamu ndak mau turun berarti kamu melawan Islam, berarti kamu telah mengumumkan perang terhadap orang Islam."

Ustadz juga menanggapi mengenai "kekerasan" yang menimpa Ahmadiyah beberapa waktu lalu, "Kita juga ndak setuju kekerasan macam itu, boleh orang yang melakukan kekerasan itu dipermasalahkan, tapi bukan lalu ormasnya yang dibubarkan."  Mengenai kemungkinan kekerasan itu adalah operasi intelijen, ustadz Abu tidak menampik kemungkinan terjadinya hal tersebut, "mungkin memang intelijen," ustadz Abu berujar.

"Jadi memang SBY ini menjalankan program-program orang kafir Amerika untuk menekan Islam di Indonesia, kalau bagi saya kalau bisa SBY dituntut turun seperti di Mesir," "Turun kamu, kamu membela orang kafir, " tambah ustadz Abu.

Ahmadiyah Kafir

"Ahmadiyah itu jelas-jelas kafir, wong buatan Inggris, mosok ormas Islam diciptakan oleh orang kafir, Islam apa itu, kurang ajar betul," kata ustadz Abu menanggapi persoalan Ahmadiyah. "Itu kan yang menciptakan Inggris ketika perang kemerdekaan India, ketika itu dirasakan berat oleh Inggris perlawanan penduduk India karena oleh ulama India diserukan jihad, itu yang paling berat dihadapi oleh Inggris. Lalu Inggris berfikir untuk membuat Ahmadiyah ini", lanjut ustadz Abu.

"Diantara doktrinnya, jihad di akhir zaman adalah haram, kurang ajar betul, itu doktrinnya Ahmadiyah, nabi mereka mati dalam wc," kata ustadz Abu merujuk pada nabi sekte Ahmadiyah, Mirza Ghulam Ahmad.

Lebih Berbahaya dari PKI

"Jadi Ahmadiyah ini lebih berbahaya dari PKI, kalau PKI semua orang ngerti, tapi ini ada sholat, ada masjidnya, tapi menghancurkan dari dalam, jadi Ahmadiyah ini memang buatan Inggris. Ulama dari Rabithah kan sudah mengeluarkan fatwa juga majelis ulama yang menyatakan bahwa Ahmadiyah aliran sesat. Tapi SBY ini memang nekat, memang orangnya Amerika, saya kira memang arahnya dia (SBY) ini memang FPI (dibubarkan_red)."

Bagi ustadz Abu, persidangan tanggal 24 Februari nanti yang terpenting bukanlah eksepsinya, atau yang dibacakan oleh TPM, tetapi adalah tadzkiroh yang akan beliau bacakan. Saat ini ustadz Abu juga sedang berusaha menjelaskan hubungan antara Tauhid dengan Negara, karena selama ini beliau anggap banyak yang tidak menyentuh ranah tersebut, yaitu hubungan negara Islam dengan Tauhid.

Revolusi

Ketika menyinggung soal Daulah Islamiyah, ustadz Abu menjelaskan bahwa saat ini tidak ada undang-undang yang melarang pendirian daulah Islamiyah, "Tidak ada undang-undang yang melarang itu, kalau itu sampai ada undang-undangnya (melarang daulah Islam), saya menganjurkan perang revolusi, sebab itu masalah aqidah, maka sekarang saya sedang mengangkat masalah hubungan antara Daulah Islamiyah dan aqidah erat hubungannya, aqidah ndak ada tanpa Daulah Islamiyah, jadi Daulah Islamiyah itu tuntutan aqidah, jadi kalau Daulah dilarang berarti perang, karena sudah aqidah yang dilarang, tauhid dilarang, lebih baik mati. Negara itu kalau bukan negara Islam ya negara syirik," tandas ustadz Abu.

Bagi anda yang ingin mendengar langsung nasihat dan peringatan dari ustadz Abu Bakar Ba'asyir, silahkan datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan di Jalan Ampera, tanggal 24 Februari 2011 mulai pukul 09.00 WIB.

Insya Allah MuslimDaily akan mempublikasikan video Tadzkiroh dari ustadz Abu, pasca persidangan tanggal 24 Februari 2011.

Sumber : Muslimdaily.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar