Setidaknya 73 orang tewas dalam ledakan bom yang menargetkan dua tempat-tempat hiburan Kampala di mana banyak orang berkumpul untuk menonton sepak bola final Piala Dunia pada 11 Juli.
"Apa yang terjadi di Kampala hanyalah awal," kata Mohamed Abdi Godane, juga dikenal sebagai Abu Zubair, dalam pesan audio yang disiarkan beberapa stasiun radio di Mogadishu.
Serangan tersebut adalah yang paling mematikan di daerah itu sejak tahun 1998 saat pengeboman kedutaan besar AS di Kenya dan Tanzania yang diklaim sebagai pembalasan atas kehadiran pasukan Uganda di Uni Afrika di Somalia (AMISOM).
"Kami mengatakan kepada semua Muslim dan terutama rakyat Mogadishu mereka yang menjadi martir dari serangan AMISOM, maka kami akan membalas dendam," kata Godane.
Dia mengatakan serangan di Kampala, adalah operasi pertama Al Shabaab Somalia di luar negeri, yang dilakukan oleh unit yang dinamakan Brigade Saleh Nabhan.
"Kami ingin mengucapkan selamat kepada Brigade Martyr Saleh Nabhan yang dengan penuh rasa
Saleh Ali Saleh Nabhan. |
Nabhan adalah pemuda kelahiran Kenya anggota Al Qaidah yang menjadi buronan sehubungan dengan serangan pada tahun 2002 yang mematikan terhadap sasaran-sasaran Israel di kota pesisir Mombasa Kenya.
Dia diyakini mempunyai peran senior dalam kelompok Al Shabaab saat dia gugur pada bulan September 2009 dalam sebuah serangan udara Amerika di dekat kota Barawe selatan Somalia.
Al Shabaab, yang pada awal tahun ini menyatakan setia kepada Usamah bin Ladin, selama dua tahun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar