(Info Jihad Internasional)_Pemerintahan Obama telah menambahkan ulama Yaman kelahiran Amerika yang terkait dengan jaringan Al-Qaidah ke dalam daftar hitam terorisme Jumat kemarin (16/7), penargetan dirinya bertujuan untuk memotong dukungan keuangan terhadapnya.
Departemen Keuangan Amerika mengatakan mereka telah memblacklist Syaikh Anwar al-Awlaqi sebagai orang yang mendisain teroris global, bergerak di bawah perintah eksekutif yang membekukan keuangannya yang mungkin ada di bawah yurisdiksi AS.
"Anwar Al-Awlaqi telah membuktikan bahwa dia sangat berbahaya, berkomitmen untuk melakukan serangan mematikan di Amerika dan wilayah-wilayah lain di seluruh dunia," kata kesekretariatan yang mengurus Terorisme dan Intelijen Keuangan Stuart Levey.
"Dia telah melibatkan diri dalam setiap aspek dari rantai pasokan terorisme - penggalangan dana untuk kelompok teroris, perekrutan dan pelatihan operator, dan perencanaan dan menyerukan serangan terhadap orang yang tak berdosa."
Departemen Keuangan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa al-Awlaqi berjanji dirinya bersumpah setia kepada al-Qaidah Semenanjung Arab (AQAP) dan telah merekrut individu-individu baru untuk bergabung dengan Al-Qaidah.
Dia juga telah memfasilitasi pelatihan militer di kamp-kamp di Yaman untuk mendukung aksi terorisme dan membantu memfokuskan perhatian pada perencanaan serangan AQAP terhadap kepentingan AS," kata pernyataan itu.
Departemen Keuangan mengatakan, al-Awlaqi juga memberikan petunjuk kepada Umar Faruk Abdulmutallab, yang dituduh mencoba meledakkan bom dalam penerbangan Northwest Airlines dari Amsterdam ke Detroit pada tanggal 25 Desember tahun lalu.
Setelah menerima instruksi dari Al-Awlaqi, Abdulmutallab memperoleh alat peledak yang digunakan dalam serangan gagal itu, kata Departemen Keuangan.
Seorang pejabat Amerika mengatakan, pada bulan April lalu pemerintahan Presiden Barack Obama telah resmi menjadikan Awlaqi sebagai target pembunuhan, setelah badan intelijen Amerika menyimpulkan ulama terlibat langsung dalam provokasi anti-AS.
Awlaqi dipenjarakan di Yaman pada tahun 2006 atas tuduhan penculikan dengan tebusan dan terlibat dalam rencana al-Qaidah untuk menculik pejabat AS namun dibebaskan dari penjara pada Desember 2007 dan kemudian pergi bersembunyi di pedalaman Yaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar