OXFORSHIRE - Mantan pemimpin Partai Kemerdekaan Inggris (UKIP) Nigel Farage mendapat kecelakaan pesawat terbang.
Partai UKIP ini adalah partai yang berkampanye untuk larangan penggunaan niqab di wilayah publik. Partai inilah yang juga mengundang anggota Parlemen Belanda Geert Wilders untuk berbicara di Parlemen Inggris, namun saat itu si Wilders dilarang memasuki Inggris dan digiring pulang ke Belanda, karena datangnya Wilders ke Inggris bisa memicu situasi tidak kondusif.
Kandidat anggota parlemen dari partai UKIP Nigel Farage ditarik dari kokpit pesawat yang hancur pada pagi dilaksanakannya Pemilihan Umum.
Namun, nampaknya Allah masih memberikan dia kesempatan hidup, sebab dalam kecelakaan ini Nigel tidak tewas.
Farage, terlihat diseret dari bangkai pesawat pecah dengan wajah berlumuran darah.
Diperkirakan pesawat kecil yang mengangkut Farage itu lepas kendali setelah tersangkut pada spanduk partai Farage sendiri yang mereka pasang bertuliskan "Vote UKIP".
Farage, mantan pemimpin UKIP ini lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Horton Banbury, Oxfordshire, lalu ia dipindahkan ke Radcliffe Infirmary John setelah dicek terdapat cedera pada dadanya.
Inilah salah satu balasan kepada pembenci Islam di Inggris, Allah sendiri yang membalasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar